Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sosok Baru dalam Drama Berebut Bank Permata

Sosok Baru dalam Drama Berebut Bank Permata Bank Permata di Jakarta. | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Drama berebut PT Bank Permata Tbk (BNLI) kembali berlanjut dengan hadirnya sosok baru yang mengajukan diri untuk mengakusisi Bank Permata, yakni DBS Group Holding Ltd (Bank DBS). 

Melansir dari Bloomberg, Bank DBS yang merupakan salah satu bank terbesar di Singapura itu mulai mempertimbangkan bergabung dalam kompetisi perebutan saham Bank Permata dengan nilai valuasi sekitar US$2,4 miliar. 

Baca Juga: PermataBank Fokus Lakukan Transformasi Digital Menuju Future Banking

Pendekatan awal pun dikatakan mulai dilakukan Bank DBS kepada para pemegang saham mayoritas Bank Permata saat ini, yaitu Standard Chartered dan PT Astra Internasional Tbk (ASII) dengan masing-masing kepemilikan dalam Bank Permata sebesar 44,56%.

Sebagai pengingat, Bank DBS bukanlah satu-satunya bank internasional yang tergiur untuk mengakuisis Bank Permata. Sebelumnya, ada dua nama bank global yang juga menyatakan niatnya untuk menjadi bos baru Bank Permata, yakni Oversea Chinese Banking Corp (OCBC) dan Sumitomo Mitsui Financial Group Inc.

Baca Juga: OCBC PDKT ke Bank Permata, Investor Asing Langsung Merapat ke Saham BNLI

Dua nama tersebut belum termasuk bank nasional yang sebelumnya juga berencana mengakuisisi Bank Permata, yakni PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). 

Bloomberg mewartakan, akusisi Bank Permata menjadi upaya kedua dari Bank DBS dalam mengakuisisi bank di Indonesia. Pada 2013 silam, Bank DBS gagal mengakuisisi PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) senilai US$6,5 miliar karena terbentur oleh regulasi OJK perihal kepemilikan asing. Akuisisi tersebut dimenangkan oleh Mitsubishi UFJ Financial Group Inc pada awal tahun 2019. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: