Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Malu, Pasukan Khusus AS Malu Lihat Turki Invasi Suriah

Malu, Pasukan Khusus AS Malu Lihat Turki Invasi Suriah Kredit Foto: Fox News

"Ini gila," kata anggota Pasukan Khusus AS yang berbicara dalam kondisi anonim kepada Fox News, Kamis (10/10/2019). "Saya tidak tahu apa yang mereka sebut kekejaman, tetapi itu sedang terjadi."

Pejabat militer AS mengatakan kepada Fox News bahwa presiden Trump memerintahkan militer untuk tidak terlibat dalam serangan Turki, setelah Kurdi meminta dukungan Angkatan Udara AS.

Pasukan Kurdi di Suriah timur laut menjaga ribuan militan ISIS yang ditahan di penjara. Namun, mereka sekarang tidak lagi menerima bantuan AS di wilayah tersebut.

Lebih lanjut, anggota Pasukan Khusus AS mengatakan Kurdi tidak meninggalkan posisi mereka untuk menjaga tahanan ISIS. "Bahkan, mereka mencegah istirahat semalaman tanpa kami," ujarnya. "Mereka tidak meninggalkan pihak kami."

Baca Juga: Trump Klaim Operasi Militer Turki ke Suriah Ide Buruk

"Orang-orang Turki menghantam di luar mekanisme keamanan," lanjut dia. "Orang-orang Kurdi memohon dukungan kami."

"Pasukan Amerika tidak melakukan apa-apa," keluh dia. "Hanya duduk dan menyaksikannya secara terbuka," katanya.

Menurut Pasukan Khusus AS tersebut, pasukan Amerika kecewa dengan keputusan yang diambil oleh para pemimpin senior di Washington.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: