Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gorry Holdings Gandeng Korn Ferry untuk...

Gorry Holdings Gandeng Korn Ferry untuk... Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gorry Holdings, startup yang bergerak di bidang kesehatan (healthtech), bekerja sama dengan perusahaan konsultan organisasi global Korn Ferry Indonesia mengadakan kolaborasi untuk mempertemukan praktisi-praktisi sumber daya manusia di Indonesia melalui kegiatan bertema Boosting Employee Engagement through Tech-driven Employee Wellness and Benefit Program.

Kegiatan ini merupakan upaya kedua perusahaan ini dalam rangka mengedukasi pelaku bisnis mengenai pentingnya efisiensi biaya melalui program kesehatan karyawan.

Sebagai startup healthtech, Gorry Holdings memiliki lini bisnis yang bergerak di bidang healthy food aggregator, yakni Gorry Gourmet dan employee wellness platform bernama Gorry Well. Employee wellness bertujuan untuk memberikan pemahaman gizi dan pendampingan kesehatan lanjutan bagi orang dewasa.

Baca Juga: Gorry Holdings Angkat Ranah Healthtech Indonesia ke Level Baru

Program ini dijalankan dengan berbagai kegiatan mulai dari health monitoring dan health tracking yang memanfaatkan aplikasi GorryWell, edukasi gizi dan penyediaan makanan dengan nutrisi seimbang dari Gorry Gourmet, hingga kegiatan olahraga yang dipandu instruktur ternama.

Co-Founder & Chairman Gorry Holdings, William Susilo Yunior, menjelaskan platform Gorry Well adalah aplikasi layanan kesehatan yang menyediakan healthy food dan employee wellness program secara realtime. Gorry Well merupakan platform e-wellness yang memberi kemudahan orang untuk hidup sehat melalui serangkaian fitur menarik.

Menurut William, Gorry Holdings berupaya untuk membangun ekositem wellness. Hanya saja itu bukan perkara mudah karena menyangkut kondisi perusahaan dan kebiasaan masyarakat Indonesia terkait kebutuhan akan perawatan kesehatan tubuh. Dengan demikian, William menuturkan perlu edukasi kepada masyarakat juga perusahaan tentang pentingnya gaya hidup sehat.

"Paradigmanya harus diubah dari pendekatan mengobati penyakit ke arah pencegahan penyakit sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup dan biaya pengobatan rumah sakit yang mahal bisa ditekan," jelas William di Jakarta, Kamis (24/10/2019).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: