Wakil Menteri Pertahanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan industri strategis Indonesia perlu mengembangkan sistem pertahanan siber.
Baca Juga: Prabowo Gak Mau Ambil Gaji, Ucapan Gerindra Menyayat Hati
"Kan ada PT Dirgantara Indonesia, PT Pindad, PT PAL, ada PT INTI, ada PT Len, ada Dahana. Harus kuat di sektor 'cyber defense', 'artificial intellegence', dan 'Internet of Things'. Itu enggak bisa enggak, harus," kata Trenggono di halaman Istana Negara, Jakarta pada Kamis.
Menurut dia, pemerintah akan mendorong perkembangan industri strategis dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan pertahanan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat