Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli menyoroti sentilan yang dilayangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Ketua Umum Parta Nasdem Surya Paloh dalam acara HUT ke-55 Partai Golkar.
Ia pun menyinggung manuver Surya Paloh yang disebut sebagai usaha untuk membangun kekuatan baru, meskipun Nasdem telah diberi peluang mengisi jajaran Kabinet Indonesia Maju. Menurut dia, sebelum dilancarkan, Presiden Jokowi sudah terlebih dahulu membaca siasat tersebut lantaran dianggap berpotensi mengganggu koliasi dan stabilitas pemerintahan.
"Banyak yang menganggap manuver Surya Paloh belakangan ini sebagai upaya membangun 'Poros Baru 2024'. Padahal 2019 baru selesai, NasDem dapat 3 menteri. Jokowi sudah melihat manuver ini kejauhan, yang potensial bisa ganggu koalisi khususnya dalam pemerintahan... Ini sindiran keras Jokowi," cuitnya merujuk pada video yang diunggah, melalui jejaring Twitter pribadinya, Kamis (7/11/2019).
Baca Juga: Soal Pelukan Bang Paloh dan Presiden PKS, PDIP Bilang Gak Peduli
Baca Juga: Jokowi Sindir Pelukan Paloh-Sohibul, Cetus PDIP: Gocekan Khas Solo
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil