Jelang Akhir Tahun, Kepala BI Sumut Sebutkan 7 Butir Rekomendasi Kendalikan Inflasi
Untuk pengendalian inflasi dan antisipasi kenaikan harga bahan pangan menjelang Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN) Akhir Tahun 2019, sebanyak 7 butir rekomendasi dihasilkan untuk segera ditindaklanjuti sebagai upaya pengendalian inflasi di Sumut.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumut Wiwiek Sisto Widayat, mengatakan ketujuh rekomendasi tersebut yakni butir pertama, agar seluruh kabupaten/kota harus terus mengupayakan kegiatan pengendalian inflasi.
"Hal ini lantaran tingkat inflasi Sumut sampai dengan Oktober 2019 sebesar 3,2% year to date, berpotensi berada pada batas atas target sasaran inflasi naisonal yaitu 3,5% plus minus 1%. Kemudian, kondisi pasokan/produksi mengalami gangguan di berbagai daerah," katanya, Selasa (12/11/2019).
Baca Juga: 15 Tahun Sabet Predikat Sangat Bagus, Bank Index Bakal Genjot Sektor Kredit
Baca Juga: Bank Indonesia Sumut Sebut Pembayaran Nontunai Dorong Peningkatan PAD
Kedua, diharapkan peran aktif masing-masing TPID untuk meningkatkan frekuaensi dan kualitas laporan. Ketiga, mengurangi mata rantai distribusi melalui penyederhanaan jalur mata rantai distribusi diantaranya menggunakan aplikasi e-commerce.
"Keempat, mendorong implementasi teknologi pencatatan data produksi pangan. Kelima, TPID provinsi dan kabupaten/kota mendorong pendirian BUMD Pangan. Keenam, mendorong terbentuknya kerja sama perdagangan komoditas antar kabupaten/kota. Ketujuh, pemerintah kabupaten/kota yang memiliki Sistem Resi Gudang (SRG) di wilayahnya akan mendorong pengelolaan SRG agar aktif dan beroperasi kembali," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: