Dituding Jadi Intel Saudi, Eks Karyawan Twitter Terbukti Tak Bersalah
Mantan pegawai Twitter yang dituduh melakukan aksi espinonase untuk Arab Saudi rupanya terbukti tidak bersalah. Keputusan tersebut dikeluarkan pada Rabu (20/11/2019) di San Francisco tempat salah satu eks karyawan tersebut ditahan dilansir dari Reuters, Kamis (21/11/2019).
Ketiga karyawan yang dituding menjadi Intel Saudi tersebut bernama Ahmad Abouammo, Ali Alzabarah, dan Ahmed Almutairi yang bekerja dengan keluarga kerajaan Arab Saudi.
Baca Juga: Usai Hina Facebook, Bos Twitter Puji Instagram Hilangkan Fitur 'Like'
Tuduhan ini bermula ketika Abouammo mengakses berulang kali akun Twitter yang memberikan kritik terhadap kerajaan Saudi. Sementara, Abouammo sendiri memiliki akses untuk melihat alamat email dan nomor telepon akun Twitter yang terdaftar. Abouammo juga mengakses akun lain yang mengkritisi kerajaan Saudi untuk mencari informasi.
Hakim sudah memerintahkan untuk membebaskan Abouammo, tetapi jaksa penuntut umum kurang setuju dengan hal itu.
Sementara, dua terdakwa lain yang tinggal di Saudi Arabia, surat penahanan sudah dikeluarkan dan proses penangkapan akan segera dilakukan
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: