Sambungnya, "Intinya, yang utama adalah basisnya profesionalitas. Sumbernya dari mana? Bisa dari parpol, bisa dari relawan, ormas, pesantren, bisa dari mana-mana,” tambah dia.
Selain itu, ia mengatakan ada dari kalangan PNS pun ada yang direkrut. “Ahli-ahli di bidang perpajakan, ahli di bidang keuangan, kita ambil dari BI, ambil dari pajak, Kemenkeu. Jadi sumbernya memang banyak," jelas Moeldoko.
Kemudian, ia menyebut sejumlah parpol yang sudah mendaftarkan kadernya. PKPI sudah menyodorkan nama. Di antaranya ada dari PBB dan Hanura.
Menurut dia, semua kader parpol tetap mengikuti mekanisme seleksi. Bahkan, semua tenaga ahli tersebut harus bekerja secara profesional.
"Tetep melalui lamaran. Tetap saya komunikasi secara verbal dengan para pimpinan-pimpinannya, silakan kirim CV yang bersangkutan, kita undang nanti ke sini, kita tes," terangnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil