- Home
- /
- New Economy
- /
- CSR
Dorong Ekonomi Masyarakat Berbasis Kampanye Antisampah Plastik, Jamkrindo Gandeng Pemkab Sukabumi
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak pada sektor penjaminan kredit yakni Perum Jamkrindo menandatangani kesepakatan bersama dengan Pemerintah Kabupaten Sukabumi tentang peningkatan perekonomian masyarakat berbasis kampanye antisampah plastik di Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark.
Melalui serangkaian kegiatan yang dimulai dari peningkatan kesadaran masyarakat mengenai perlunya menangani sampah plastik, perekonomian masyarakat di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat bisa meningkat. Direktur MSDM, Umum, dan Kepatuhan Perum Jamkrindo, Sulis Usdoko, dengan Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, hadir langsung dalam acara penandatanganan kesepakatan ini di Gedung Jamkrindo Jakarta, Kamis (28/11/2019).
Baca Juga: Volume Penjaminan Jamkrindo Capai Rp177,99 Triliun di Oktober
Direktur Utama Perum Jamkrindo, Randi Anto, menjelaskan, kegiatan yang bersifat kolaboratif di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu itu akan dilaksanakan selama tiga tahun ke depan dan mendukung Indonesia Bebas Sampah Plastik 2025 yang dicanangkan oleh pemerintah.
"Kami sudah melaksanakan berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat di berbagai daerah, bahkan ke daerah-daerah yang cukup jauh di luar Jawa. Sebagai bentuk partisipasi kami terhadap upaya-upaya pencapaian target tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG’s), kami memulai kegiatan di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu," ujar Randi.
Perum Jamkrindo memilih kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu sebagai tempat pelaksanaan rangkaian kegiatan pemberdayaan masyarakat karena kawasan tersebut memiliki potensi yang besar, tetapi memerlukan kolaborasi banyak pihak untuk mengembangkannya.
Adapun kampanye antisampah plastik dipilih sebagai tema awal kegiatan karena sebagaimana destinasi wisata lainnya, Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu menghadapi persoalan yang sama yakni belum terkelolanya sampah plastik. Padahal, sampah plastik adalah ancaman serius, tidak saja bagi kawasan wisata, tetapi juga bumi secara keseluruhan.
Setelah penandatanganan kesepakatan bersama, berbagai kegiatan akan dilaksanakan di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu. Kegiatan yang dirancang oleh Perum Jamkrindo dan Pemerintah Kabupaten Sukabumi akan bersifat pemberdayaan, bukan pemberian bantuan cuma-cuma (filantropis).
Melalui gerakan antisampah plastik diharapkan muncul kesadaran bersama, baik masyarakat di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu maupun wisatawan yang berkunjung ke kawasan tersebut. Ke depan, gerakan ini akan memberi nilai tambah bagi Geopark Ciletuh Palabuhanratu.
Sebagai perusahaan milik negara yang bergerak dalam bisnis inti penjaminan kredit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Perum Jamkrindo memiliki kompetensi untuk meningkatkan kapasitas UMKM, termasuk di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu.
”Perum Jamkrindo memang menjalankan bisnis utama penjaminan. Namun, Perum Jamkrindo juga ingin memberi kontribusi langsung kepada masyarakat. Melalui serangkaian kegiatan yang kami rancang bersama Pemerintah Kabupaten Sukabumi ini, kami berharap perekonomian masyarakat akan meningkat," ujar Randi.
Rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan bersama Perum Jamkrindo dan Pemerintah Kabupaten Sukabumi beserta berbagai pihak itu antara lain penanaman pohon di kawasan Pantai Palangpang, penyediaan tempat sampah, pemberdayaan UMKM, pemberian pinjaman kemitraan, dan jambore antisampah plastik.
Selain kegiatan tersebut, akan muncul kegiatan-kegiatan konstruktif lain berdasarkan diskusi dengan komunitas-komunitas yang ada di kawasan Ciletuh Palabuhanratu selama tiga tahun ke depan. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa kegiatan bisa berlanjut jika diperlukan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: