Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Marah, Yunani Usir Duta Besar Libya

Marah, Yunani Usir Duta Besar Libya Kredit Foto: Sindonews

"Ini hanya selembar kertas yang tidak dikenali siapa pun," tegasnya.

Mitsotakis mengatakan ketua parlemen Libya akan berada di Athena dalam beberapa hari mendatang untuk konsultasi. Terkait pengusiran itu, Kedutaan Libya di Athena mengatakan tidak memiliki komentar. Pengusiran itu merupakan insiden terbaru dalam kisah negara-negara Mediterania yang saling berebut untuk mengklaim minyak dan gas yang belum dimanfaatkan di wilayah tersebut.

Turki dan pemerintah Libya yang diakui secara internasional menandatangani perjanjian pada bulan November yang memuat batas-batas negara dan kesepakatan tentang perluasan kerja sama keamanan serta militer, langkah yang dikatakan Turki melindungi hak-haknya. Yunani segera membalas, menyebut kesepakatan itu absurd karena mengabaikan keberadaan Pulau Crete di antara pantai Turki dan Libya. Yunani pun meminta rincian kesepakatan itu kepada Libya.

Yunani dan Turki berselisih soal sejumlah isu mulai dari hak mineral di Laut Aegea hingga Siprus yang terpecah secara etnis. Ketegangan juga meningkat karena pengeboran Turki dari Siprus, dan Uni Eropa telah menyiapkan sanksi terhadap Turki sebagai tanggapan. Pada hari Kamis, Siprus mengatakan akan mengajukan petisi kepada Mahkamah Internasional untuk melindungi hak-hak lepas pantai negaranya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Shelma Rachmahyanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: