Kredit Foto: Reuters/Costas Baltas
Pemerintah Yunani menyatakan akan menjamin keamanan pelayaran kapal yang saat ini berada di perairan negara itu sebagai bagian dari Global Sumud Flotilla Gaza. Flotilla internasional tersebut terdiri dari sekitar lima puluh kapal sipil yang berusaha menembus blokade laut dari Israel.
Menteri Luar Negeri Yunani, Giorgos Gerapetritis mengatakan negaranya telah memberi tahu pemerintahan terkait mengenai keberadaan warganya dalam rombongan tersebut.
Baca Juga: Trump Disebut Janji Tak Akan Biarkan Israel Aneksasi West Bank Palestina
“Di perairan Kreta ada sejumlah kecil kapal, dan kami akan menjamin pelayaran yang aman,” ujar Gerapetritis, dilansir dari Reuters, Jumat (26/9).
Flotilla ini diikuti banyak aktivis dan pengacara, termasuk aktivis iklim asal Swedia, Greta Thunberg. Israel berulang kali mengecam aksi ini dan menuding para aktivis terlibat dengan kelompok militan dari Hamas.
Adapun Italia mengirim kapal angkatan lautnya untuk membantu flotilla setelah rombongan tersebut diserang dua belas drone di perairan internasional, sekitar 30 mil laut (56 km) dari Pulau Gavdos, Yunani.
Gerapetritis mengatakan pihaknya tidak berencana bergabung dengan kapal-kapal angkatan laut dari Italia dan Spanyol. Ia juga meremehkan insiden serangan drone, namun memastikan investigasi penuh akan dilakukan.
Baca Juga: Spanyol Sahkan UU Mengembargo Senjata untuk Israel
“Untuk saat ini tampaknya situasi aman, tetapi kami tetap siaga penuh,” katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement