Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menjaga Wayang sebagai Ikon Kepribadian Bangsa

Menjaga Wayang sebagai Ikon Kepribadian Bangsa Wayang | Kredit Foto: Agus Aryanto

Kolaborasi

Sementara itu, Wahyu Triyono, Person In Charge (PIC) KBA Dukuh Butuh dari perwakilan Astra Solo, melalui sambungan telefon kepada Warta Ekonomi, menjelaskan, salah satu alasan Astra Group memilih Dukuh Butuh sebagai sasaran Program KBA karena masyarakat di sana, terutama para perajin gigih dalam mempertahankan ketersediaan wayang kulit dengan tetap melestasikan proses produksinya.

Di era moderninsasi seperti sekarang ini, menurut Wahyu, memang sangat menantang untuk mengajak generasi muda belajar membuat wayang. Karena itu, melalui KBA program dari Astra Group, diharapkan turut berkontribusi dan menyemangati para perajin wayang Dukuh Butuh untuk terus berjuang melestarikan dan mengembangkan wayang kulit sebagai tradiri bangsa. 

Program KBA sendiri tidak semata-mata berkutat soal ekonomi dan pengembangan usaha. Secara keseluruhan, KBA terbagi dalam empat pilar program, yaitu bidang pendidikan, kewirausahaan, lingkungan, dan juga kesehatan. Di bidang Pendidikan, selain menggelar workshop pembuatan wayang kulit di sekolah-sekolah dasar, Astra Group juga memberikan beasiswa pada 35 siswa yang merupakan anak-anak dari para perajin wayang kulit di Dukuh Butuh.

Baca Juga: Sah! Astra Infra Kuasai 55% Saham Tol Cipali

"Di bidang lingkungan, program KBA mengenalkan cara pengolahan limbah sampah keluarga secara lebih modern dan tertata. Sementara untuk kesehatan, memprioritaskan layanan untuk warga lanjut usia (lansia), melalui penyuluhan kesehatan dan pemeriksaan rutin secara gratis," jelas Wahyu.  

Bantuan melalui program KBA Astra Group diberikan selama lima tahun terhitung sejak awal penunjukan pada pertengahan 2018 lalu, selanjutnya setiap tahun progres dari keseluruhan program akan dievaluasi secara rutin guna memetakan tingkat keberhasilan program. Diharapkan dalam dua hingga tahun ke depan, Dukuh Butuh bisa kembali dipromosikan dengan label baru, bukan lagi Kampung Berseri, namun menjadi destinasi wisata budaya di Kawasan Jawa Tengah.

Kontribusi Astra Group dalam melestarikan wayang kulit merupakan salah satu bentuk kolaborasi semua pemangku kepentingan, di mana Astra Group mewakili pihak swasta. Program tersebut diharapkan terus mendapat sambutan baik dari masyarakat dengan berperan aktif dalam program. Pemerintah juga diharapkan turut mendukung dengan menghadirkan program lain yang dapat disinergikan untuk bersama-sama melestarikan wayang kulit. 

Kolaborasi sendiri merupakan salah satu bentuk kepribadian bangsa Indonesia yang suka bergotong royong dan saling tolong-menolong dalam kebaikan. Itu juga sejalan dengan filisofi Astra Group (Catur Dharma) ke tiga, menghargai individu dan membina kerja sama.

Diharapkan kolaborasi itu dapat mewujudkan eksistensi wayang sebagai ikon kepribadian bangsa, tidak hanya untuk kepentingan pariwisata dan budaya, tapi mampu membentuk watak bangsa, sesuai dengan ajaran-ajaran moral yang baik, dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. #KitaSatuIndonesia #IndonesiaBicaraBaik

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: