Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cuaca Ekstrem Hantui Indonesia Sepekan ke Depan, Ini Penjelasan Ilmiah BMKG

Cuaca Ekstrem Hantui Indonesia Sepekan ke Depan, Ini Penjelasan Ilmiah BMKG Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Cuaca buruk tengah melanda sebagian wilayah Indonesia, tidak terkecuali ibu kota Jakarta. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau masih terdapat indikasi peningkatan potensi cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan.

Menurut BMKG, kondisi itu dipicu adanya fenomena atmosfer skala regional hingga lokal. Yakni aktifnya 'Monsun Asia' yang menyebabkan terjadinya peningkatan pasokan massa udara basah di wilayah Indonesia.

Kemudian, terbentuknya pola konvergensi dan terjadinya perlambatan kecepatan angin di beberapa wilayah. Dan suhu permukaan laut di sekitar wilayah perairan yang cukup hangat sehingga menambah pasokan uap air cukup tinggi untuk mendukung pembentukan awan hujan.

Baca Juga: Gara-Gara Banjir, 22 Kantor Cabang CIMB Niaga Tutup

"Serta diperkuat dengan adanya fenomena gelombang atmosfer Equatorial Rossby Wave dan Kelvin Wave yang signifikan di sekitar wilayah Indonesia," kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG, R Mulyono R Prabowo, Rabu (1/1/2020).

Dari kondisi itu, BMKG memprakirakan dalam sepekan ke depan ada potensi cuaca ekstrem, curah hujan dengan intensitas lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang. Beberapa wilayah berikut diminta untuk waspada:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: