Ukraina: Maskapai Jatuh di Iran Mungkin Disebabkan oleh Rudal
Oleksiy Danylov, Sekretaris Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina menetapkan apa yang dia katakan empat teori utama atas jatuhnya sebuah pesawat penumpang Ukraina. Teori ini termasuk kemungkinan serangan rudal dan terorisme.
Dia membuat pernyataannya sebagai respon atas laporan awal oleh para penyelidik Iran, bahwa pesawat itu, sebuah Boeing 737-800, telah terbakar sesaat sebelum jatuh.
"Ukraina sedang melihat berbagai kemungkinan penyebab kecelakaan itu, termasuk kemungkinan serangan rudal, tabrakan, ledakan mesin atau terorisme," kata Danylov, seperti dilansir Reuters pada Kamis (9/1/2020).
Baca Juga: Warga Iran dan Kanada Adalah Mayoritas Korban Jatuhnya Pesawat Boeing Ukraina
Danylov mengatakan, para penyelidik Ukraina yang berada di Iran ingin mencari tempat jatuhnya kemungkinan puing-puing rudal Rusia, setelah melihat laporan tentang kemungkinan keberadaa rudal itu di internet.
Dia merujuk pada gambar yang tidak diverifikasi yang diedarkan di media sosial Iran, yang konon menunjukkan puing-puing rudal permukaan-ke-udara Tor-M1 buatan Rusia, jenis yang digunakan oleh militer Iran.
"Komisi (investigasi) kami sedang berbicara dengan pihak berwenang Iran tentang mengunjungi lokasi kecelakaan dan bertekad untuk mencari potongan-potongan rudal pertahanan udara Tor Rusia untuk mengkonfirmasi informasi yang beredar di internet," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: