Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hasto Bakal Dipanggil KPK Terkait Wahyu, Demokrat Teriak: Periksa Hari Ini Juga!

Hasto Bakal Dipanggil KPK Terkait Wahyu, Demokrat Teriak: Periksa Hari Ini Juga! Kredit Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua KPK Lili Pantuali Siregar mengatakan penyidik akan memanggil pihak-pihak terkait kasus suap terhadap Komisioner KPU Wahyu Setiawan. Termasuk, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto.

Merespons hal tersebut, Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean meminta KPK untuk segera bertindak dan tidak berlama-lama.

Ia mengaku khawatir jikga tidak segera dilakukan pemeriksaan, maka tindakan pengkondisian barang bukti dapat terjadi.

"Segera itu tidak berlama-lama dan tidak berlarut-larut. Periksa hari ini untuk menghindari terjadinya pengkondisian terhadap saksi dan barang bukti serta alat-alat bukti lainnya," tulisnya dalam akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean2, Jumat (10/1/2020).

Baca Juga: Hasto Bantah PAW Jadi Bancakan Bersama Wahyu KPU

Baca Juga: Dinyinyirin Andi Arief, Hasto Diam Saja?

Namun, sambungnya, jika pada akhirnya Hasto Kristiyanto tidak terbukti terlibat kasus suap, ia menyarankan nama baik Sekjen PDIP tersebut harus dipulihkan.

"Jika memang tak terbukti maka Hasto bebas dan nama baiknya harus dipulihkan," ucapnya.

Diwartakan sebelumnya, KPK bakal memanggil Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto terkait kasus suap terhadap Komisioner KPU Wahyu Setiawan terkait pergantian antar-waktu (PAW) anggota DPR periode 2019-2024.

"Untuk soal manggil pihak-pihak terkait yang disebut, misalnya seperti Pak Hasto, ini kembali ke penyidikan. Tetapi mungkin tidak saja hanya kepada Hasto tetapi mungkin kepada pihak-pihak terkait yang berhubungan dengan pengembangan perkara ini pasti juga ada panggilan-panggilan," ujar Lili di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis (9/1).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: