Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sukses Gunakan B20 dan B30 ke PLTD, PLN Terus Maksimalkan Penggunaan Minyak Sawit

Sukses Gunakan B20 dan B30 ke PLTD, PLN Terus Maksimalkan Penggunaan Minyak Sawit Kredit Foto: PLN
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) terus maksimalkan upaya penggunaan minyak sawit pada sejumlah pembangkit listrik. Hal ini ditenggarai dengan adanya peningkatan yang signifikan pemanfaatan bahan campuran BBM dan bahan nabati pada pembangkit listrik milik PLN.

Terhitung penggunaan B20/B30 yang digunakan pada pembangkit PLN pada 2018 mencapai 1,641 ribu kiloliter, dan meningkat menjadi 2,158 kiloliter pada 2019.

"Jumlah ini akan terus meningkat seiring dengan pemanfaatan B20, B30 yang terus kami optimalkan pemanfaatan bahan bakar tersebut," ungkap Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini.

Penggunaan B20 dan B30 untuk pembangkit listrik sejalan dengan amanah pemerintah terkait kebijakan untuk memperluas penggunaan B20 dan B30 di sektor industri guna menekan konsumsi BBM nasional yang selama ini harus diimpor sehingga membebani keuangan negara.

Baca Juga: Malaysia Disebut Tak Balas Boikot Perdagangan Sawit India, Mahathir: Kami Terlalu Kecil

Bahan bakar B20 dan B30 yang digunakan oleh PLN didapat dengan proses kimiawi yang disebut esterifikasi dari minyak nabati seperti CPO dan dicampur dengan minyak solar High Speed Diesel (HSD). Penerapan B20 dan B30 dalam pembangkit diesel PLN sudah berjalan baik yang ditandai dengan peningkatan penggunaannya dari tahun ke tahun.

Untuk tahap selanjutnya, PLN tengah mengembangkan penggunaan minyak nabati seperti CPO tanpa proses esterifikasi, sehingga seluruh CPO dapat digunakan untuk mesin pembangkit tanpa melalui proses kimiawi yang memerlukan proses dan biaya produksi tambahan.

Penelitian ini sekarang telah diujicobakan pada pembangkit diesel, dan menemui kendala, yakni tingginya emisi yang dihasilkan dan timbulnya kerak pada mesin pembangkit.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: