Presiden Xi Jinping mendesak semua pejabatnya untuk bekerja lebih keras untuk membendung wabah virus Corona baru, 2019-nCoV, telah membunuh lebih dari 400 orang di China. Dia menyebut wabah penyakit ini telah menjadi ujian besar bagi sistem dan kapasitas pemerintah.
Desakan Xi disampaikan dalam pertemuan Komite Tetap Politbiro Partai Komunis yang berlangsung hari Senin, namun baru dilaporkan kantor berita Xinhua hari Selasa (4/2/2020). Presiden Xi Jinping memperingatkan bahwa wabah tersebut bisa memengaruhi stabilitas ekonomi dan sosial China.
Baca Juga: Terbaru! Akibat Corona, 425 Orang Tewas di China
Xi sudah sepekan terakhir tidak muncul di hadapan publik ketika wabah virus Corona baru mencengkeram Provinsi Hubei. Dia terakhir kali muncul ketika mengobarkan semangat kepada para pejabatnya untuk memerangi wabah virus yang dia sebut sebagai wabah virus "iblis".
"Wabah ini adalah ujian besar (bagi) sistem dan kapasitas pemerintahan China, dan kita harus merangkum pengalaman ini dan mengambil pelajaran darinya," kata Xi dalam pertemuan tersebut yang dilansir Xinhua.
Xi mengatakan para pemimpin utama negara harus fokus pada pencegahan dan pengendalian penyebaran virus. "Para pejabat harus meninggalkan 'formalitas demi formalitas'," paparnya, seraya menambahkan bahwa mereka yang tidak mematuhi rencana pemerintah pusat akan dihukum.
Pertemuan komite memutuskan untuk memperbaiki sistem tanggap darurat China, meningkatkan kelemahan dalam kesehatan masyarakat dan menindak pasar ilegal satwa liar. Pertemuan komite tersebut juga menyerukan untuk meningkatkan kapasitas produksi pasokan yang penting.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Shelma Rachmahyanti
Tag Terkait: