Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jangan Biarkan WNI Eks ISIS Tak Bernegara! Virus Terorisme Itu Slaman-Slumun

Jangan Biarkan WNI Eks ISIS Tak Bernegara! Virus Terorisme Itu Slaman-Slumun Kredit Foto: Reuters/Stringer

Negara punya tanggung jawab moral

Ia mengatakan negara-negara asal anggota ISIS, semuanya punya tanggung jawab moral bersama untuk melakukan repatriasi warga mereka agar bisa hidup di dalam komunitas yang normal, dan pelan-pelan mengalami deradikalisasi secara alamiah.

"Keberadaan eks-anggota/simpatisan ISIS di Suriah dan Turki, justru akan rentan membuat mereka kian mengalami radikalisasi lebih jauh. Ini akan menjadi masalah keamanan global dalam jangka panjang," katanya.

Baca Juga: Mantan Hakim Agung Teriak: Menolak WNI Eks ISIS Bukan Kuasa Jokowi, Itu Urusan Hakim!

Juru kampanye program deradikalisasi

Ulil meyakini di antara para WNI mantan ISIS ini, banyak yang kecewa terhadap utopia dan mimpi surga yang ditawarkan oleh ISIS. Kisah-kisah kekecewaan mereka sudah banyak dibaca di pelbagai media. "Mereka ini justru bisa menjadi jubir untuk mendukung program de-radikalisasi," katanya.

Tentu saja, Ulil mengatakan ada banyak dari mereka ini yang masuk dalam kategori die hard, orang-orang yang keras kepala tetap percaya pada ideologi ISIS, apapun yang terjadi. "Terhadap mereka ini, pemerintah jelas perlu melakukan pengawasan dan treatment khusus," jelas dia.

Selain itu, Ulil mengatakan banyak di antara eks ISIS ini yang masih anak dan remaja yang baru tumbuh menjadi dewasa. Tentu, kata dia, mereka punya impian sebagaimana anak-anak lain. Nah, mereka jelas tak boleh direnggutkan dari impian di masa depan.

"Pemerintah mestinya tak boleh mematikan impian mereka ini. Terakhir, selama ini kita menggambarkan negeri ini sebagai ibu pertiwi. Salah satu watak seorang ibu adalah menerima dengan senang hati anak-anaknya yang ingin pulang ke rumah, senakal apapun anak-anak mereka itu," ucapnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: