Tiga organisasi yakni FPI, PA 212, hingga GNPF Ulama akan menggelar aksi demonstrasi di Kedubes India pada Jumat 6 Maret mendatang.
Dalam keterangan yang diterima, Sabtu (29/2), Jamaah 212 tersebut mengutuk keras kekerasan terhadap umat muslim di India.
"Telah beredar luas berbagai berita mengenai berbagai tindakan kekerasan terhadap umat Islam di seluruh India, mulai dari Jammu Kashmir di utara hingga Tamil Nadu di Selatan, Gujarat di Barat hingga Assam di bagian timur India," kata Sekum FPI Munarman.
Baca Juga: Rusuh Antimuslim di India, PBNU Janji Jaga Umat Hindu di Indonesia
Baca Juga: PA 212 Tuntut Ahok Dipecat dari Pertamina, Komentar Bang Sandi Adem Bin Sejuk
Ia mengatakan massa pemerintah akan mendesak pemerintah India untuk menghentikan tindakan kekerasan dan persekusi terhadap kaum muslim.
Berikut seruan FPI, PA 212 dan GNPF mengenai peristiwa di India:
1. Mengutuk keras dan mengecam berbagai tindakan kekerasan dan presekusi yang dilakukan oleh kelompok Hindu radikalis ekstremis dan penguasa India terhadap Umat Islam India.
2. Mendesak Pemerintah India untuk mencabut UU Kewarganegaraan yang telah digunakan oleh kelompok Hindu radikalis ekstrimis India sebagai instrumen untuk melakukan berbagai tindakan persekusi terhadap umat Islam India.
3. Mendesak Pemerintah India untuk segera menghentikan berbagai tindakan persekusi terhadap umat Islam India.
4. Mendesak Pemerintah India untuk segera menangkap para pelaku persekusi termasuk di dalamnya pimpinan kelompok radikalis ekstrimis yang mensponsori berbagai tindak kekerasan.
5. Mendesak Pemerintah Indonesia untuk mengambil langkah politik terhadap pelanggaran HAM berat yang dilakukan oleh kelompok Hindu radikalis ekstrimis dan intoleran di India.
6. Menyerukan Umat Islam Indonesia untuk melakukan aksi protes ke Kedutaan Besar India di Jakarta pada hari Jumat, tanggal 6 Maret 2020.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: