Kasus di China Menurun tapi Meningkat di Belahan Dunia Lain, Kenapa?

China daratan memiliki 125 kasus baru virus corona atau Covid-19 yang telah dikonfirmasi pada Senin (2/3/2020), dalam pengumuman Komisi Kesehatan Nasional pada Selasa (3/3/2020).

Itu artinya terjadi penurunan dari 202 kasus sehari sebelumnya dan rekor terendah sejak otoritas mulai merilis data nasional pada Januari.

Baca Juga: Sulit Deteksi Virus Masuk, Iran Kini Jadi Pusat Wabah Selain China

Penurunan tajam infeksi baru dari sehari sebelumnya itu didorong oleh terus berkurangnya kasus baru yang dikonfirmasi di Wuhan, kota yang paling parah terkena wabah itu di China.

"Kasus baru di Wuhan turun menjadi 111 dari 193 sehari sebelumnya dan termasuk total 114 kasus baru di provinsi Hubei pada Senin (2/3/2020)," papar data terbaru itu.

Selain Hubei, ada 11 kasus baru di China daratan pada Senin.

Itu artinya total jumlah kasus yang dikonfirmasi di China daratan sejauh ini mencapai 80.151 kasus.

Korban tewas akibat wabah itu di China daratan mencapai 2.943 orang pada akhir Senin, naik 31 dari hari sebelumnya.

Provinsi Hubei yang menjadi pusat wabah itu melaporkan 31 kematian baru, adapun di ibu kota Wuhan ada 24 orang tewas.

Jika kasus virus corona terus turun di China, wabah itu justru meluas di negara-negara lain.

Penyebaran virus corona berdampak dengan penutupan sekolah-sekolah di Jepang selama empat minggu.

Sementara di Paris ribuan turis tidak bisa mengunjungi Museum Louvre, galeri seni paling populer di dunia, karena tutup demi cegah penyebaran virus.

Sedangkan di Iran, data Kementerian Kesehatan Iran pada Minggu (1/3/2020), jumlah kematian akibat virus korana di negara itu mencapai 54 orang dana menginfeksi 978 orang. Jumlah ini merupakan yang tertinggi di kawasan Timur Tengah. Namun BBC melaporkan jumlah kematian Iran lebih dari 200 orang

Laporan terbaru, Senin, virus corona telah masuk ke Indonesia, Arab Saudi, Senegal, Tunisia dan Maroko.

Presiden Joko Widodo mengatakan kasus pertama Covid-19 adalah ibu berusia 64 tahun dan anaknya 31 tahun. Keduanya warga Depok, Jawa Barat.

Pasien tertular melalui warga negara Jepang yang terkonfirmasi virus corona di Malaysia. Pria Jepang tersebut dilaporkan pernah kontak dengan pasien perempuan yang muda.

Mereka saat ini menjalani perawatan di dalam ruang isolasi di Rumah Sakit Pusat Infeksi Sulianti Saroso, Jakarta Utara.