Sebelumnya, Tim ilmuwan dari Galilee Research Institute MIGAL, Israel mengklaim akan merilis vaksin corona. Ia mengklaim telah menghabiskan waktu empat tahun terakhir meneliti unggas dari virus avian infectious bronchitis virus (IBV), virus yang dianggap mirip dengan coronavirus atau Covid-19.
"Sebut saja ini keberuntungan. Kami memutuskan untuk memilih corona virus sebagai model sistem kami, hanya sebagai bukti konsep untuk teknologi kami," kata Dr. Chen Katz, kepala kelompok bioteknologi MIGAL dari Breitbart.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil