Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Takut Corona, 30% Karyawan Amazon di Italia Ogah Masuk Kerja

Takut Corona, 30% Karyawan Amazon di Italia Ogah Masuk Kerja A view of the new Amazon logistic center with the company's logo in Dortmund, Germany November 14, 2017. | Kredit Foto: Reuters/Thilo Schmuelgen
Warta Ekonomi, Jakarta -

Karyawan Amazon, perusahaan milik Jeff Bezos di Italia enggan masuk kerja karena wabah virus corona yang parah. Sebanyak 30% pegawainya di Castel San Giovanni, kota dekat Milan, Italia tidak masuk kerja karena takut wabah corona.

Sebelumnya pada awal Maret lalu, dua pekerja di gudang itu yang mempekerjakan 1.100 orang dinyatakan positif COVID-19. Tiga karyawan lainnya di gudang Spanyol juga dinyatakan positif corona. Meski demikian, Amazon menolak untuk menutup gudang mereka.

Baca Juga: Gimana Sih, Gudang Amazon Milik Orang Terkaya Dunia di Spanyol Kok Gak Mau Ditutup!

Kebijakan Amazon yang menolak menutup gudang ini memicu kritik bahwa perusahaan menempatkan keuntungan di atas keselamatan pekerja.

Perwakilan serikat pekerja mengatakan kepada Bloomberg dan situs berita Italia La Repubblica bahwa Amazon belum mengambil langkah-langkah untuk memastikan keselamatan pekerja, sementara seorang pekerja Amazon mengatakan kepada Business Insider bahwa ketegangan antara manajemen telah memuncak.

Pada hari Selasa, pekerja di Italia mulai mogok kerja untuk memprotes reaksi perusahaan terhadap dua rekan kerja mereka yang dites positif mengidap virus corona.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: