Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli melontarkan pertanyaan melalui akun Twitter pribadi kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia menanyakan keberanian Presiden Jokowi untuk menghentikan pembangunan Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur.
"Habibie luar biasa, passion dan egonya N-259 (250-red) beliau korbankan demi tujuan bersama. Jempolan-jempolan. Sehabis itu, RR bantu sehatkan IPTN, restrukturisasi utang, perbaiki manajemen, transformasi jadi DI. Kira2 @jokowi berani menghentikan Ibukota baru ndak ya, wong APBN aja ngos2an?," tulisnya merespons kicauan bekas Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu, Sabtu (21/3/2020).
Baca Juga: Pembangunan Jalan Ibu Kota Baru, PUPR Siapkan Uang Muka Rp300 Miliar
Baca Juga: Bertambah, Tangsel Konfirmasi 4 Kematian Akibat Corona
Berikut cuitan Rizal Ramli saat merespons postingan Said Didu.
"Saat Pak Habibie menghadapi pilihan 1998 apakah menyelamatkan bangsa dan rakyat atau menyelamatkan "ambisinya" lanjutkan prosuksi pesawat yang sudah dirintis puluhan tahun - beliau memilih selamatkan keuangan negara dengan "membunuh" industri strategis, termasuk hentikan produksi N-250," tulis @msaid_didu.
Perlu diketahui, Kementerian Keuangan mencatat realisasi defisit anggaran dalam APBN sampai dengan Februari 2020 mencapai Rp62,80 triliun atau 0,37% terhadap produk domestik bruto (PDB). Defisit ini makin melebar jika dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar Rp36,14 triliun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: