Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemerintah Serap Rp6,6 Triliun dari Lelang Lima SBSN

Pemerintah Serap Rp6,6 Triliun dari Lelang Lima SBSN Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah menyerap dana Rp6,6 triliun dari lelang lima seri Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara dengan total penawaran yang masuk sebesar Rp14,60 triliun.

"Hasil lelang sukuk ini sedikit di bawah target indikatif yang ditentukan sebelumnya Rp7 triliun," menurut keterangan pers dari Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan yang diterima di Jakarta, Kamis (26/3/2020).

Baca Juga: Meski Dibayang-bayangi Corona, Sukuk Ritel Tetap Laris Diburu

Jumlah yang dimenangkan untuk seri SPNS11092020 mencapai Rp5,15 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 3,07354% dan imbalan secara diskonto. Penawaran masuk untuk seri SBSN yang jatuh tempo pada 11 September 2020 ini sebesar Rp10,18 triliun.

Jumlah dimenangkan untuk seri PBS002 nihil dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 5,70804 persen dan tingkat imbalan juga nihil. Penawaran masuk untuk seri SBSN yang jatuh tempo pada 15 Januari 2022 ini mencapai Rp2,2 triliun.

Untuk seri PBS026, jumlah dimenangkan mencapai Rp0,24 triliun dengan tingkat imbalan 6,625%. Penawaran masuk untuk seri SBSN yang jatuh tempo pada 15 Oktober 2024 ini mencapai Rp0,36 triliun.

Untuk seri PBS004, jumlah dimenangkan sebesar Rp0,77 triliun dengan tingkat imbalan 6,1%. Penawaran masuk untuk seri SBSN yang jatuh tempo pada 15 Februari 2037 ini mencapai Rp1,32 triliun.

Untuk seri PBS005, jumlah dimenangkan mencapai Rp0,44 triliun dengan tingkat imbalan 6,75%. Penawaran masuk untuk seri SBSN yang jatuh tempo pada 15 April 2043 ini sebesar Rp0,48 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: