Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Satu Warganya Positif Corona, Desa Ini Langsung Lockdown dan Beri Insentif hingga...

Satu Warganya Positif Corona, Desa Ini Langsung Lockdown dan Beri Insentif hingga... Kredit Foto: Antara/Ari Bowo Sucipto

Selanjutnya, warganya itu dirawat selama lima hari. Kondisinya setelah di rawat di RSUD semakin membaik dan demamnya menurun. Lantas dibawa pulang dan disuruh untuk isolasi diri. "Kemudian dari pihak rumah sakit, sampel darah warga saya di-swab dan dikirim ke Jakarta," ujarnya.

Melihat kondisi warganya yang sudah membaik, banyak tetangganya yang menjenguk. Namun tidak ada yang tahu, setelah lima hari mengisolasi diri di rumah, hasil swab dari rumah sakit pun keluar, warganya itu dinyatakan positif.

Warga pun kaget, sebab mereka tidak menyangka setelah kondisi pasien itu dinyatakan membaik ternyata positif Corona.

"Petugas kesehatan pun datang dan membawa warga saya itu ke rumah sakit. Berita ini pun menyebar dan membuat khawatir warga saya lainnya," katanya.

Setelah warga khawatir dan panik, Latif mengumpulkan semua perangkat desa dan pemuda. Langkah pertama yang dilakukan ialah tracking, sebab warganya yang dinyatakan positif tersebut sempat sudah bermain dengan para tetangga.

"Hasil dari tracking, ternyata sudah ada 90 orang dari 30 KK yang pernah berkontak langsung dengan pasien. Itu warga yang satu dusun. Kemudian ada 12 orang dari dusun sebelah, juga pernah berkontak langsung," ujarnya.

Tak hanya itu, lanjut Latif, bapak dari anak yang terpapar Corona juga sudah dibawa ke rumah sakit. Sebab bapaknya itu mengalami gejala sama dengan si anak dan mengalami batuk-batuk. Saat ini kondisinya sudah menjadi pasien dalam pengawasan (PDP).

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: