Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PKS Tanya: Pak Jokowi, Masker Masih Langka, Ini Wewenang Menteri Siapa Pak?

PKS Tanya: Pak Jokowi, Masker Masih Langka, Ini Wewenang Menteri Siapa Pak? Presiden Joko Widodo bergegas usai menyampaikan keterangan kepada wartawan di beranda belakang Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (3/3/2020). Presiden menyatakan telah memerintahkan para menteri untuk mengingatkan para pejabat publik dan pihak rumah sakit agar tidak membuka data pasien positif corona serta mengajak masyarakat untuk tidak panik namun tetap waspada dan beraktivitas seperti biasa. | Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anggota Fraksi PKS DPR, Mardani Ali Sera mempertanyakan perihal kelangkaan masker yang masih terjadi di tengah pandemi virus corona atau Covid-19 ini.

Ia pun mengingatkan pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bsatu bulan yang lalu, dimana Kepala Negara mengatakan stok masker cukup untuk masyarakat. Bahkan Jokowi mengatakan stok masker masih ada 50 juta,

"Cuma ingetin pak @jokowi 1 bulan yg lalu 3 Maret. Ada masker 50 jt. Namun sampai saat ini sulit dicari. Masker tanggung jawab menteri siapa pak ?. biar kami kejar menteri bpk," katanya dalam akun Twitternya, seperti dikutip, Jumat (3/4/2020).

Baca Juga: Duh, Jutaan Limbah Masker Menumpuk di Jakarta

Baca Juga: Stok Masker 50 Juta Kemana Pak Jokowi, Apakah Disiapkan Buat Cucu?

Sebelumnya, Presiden Jokowi pernah menyampaikan stok masker di dalam negeri sebanyak 50 juta. Kepala negara mengatakan ini di Istana Negara, awal Maret 2020, merespons kelangkaan stok masker di Tanah Air. Apalagi saat pemerintah mengumumkan adanya pasien positif corona, masyarakat bertambah panik dan mencari masker yang langka di pasaran.

Saat itu, Jokowi mengimbau masyarakat tidak berlebihan membeli masker maupun memborong sembako karena panik adanya temuan kasus Corona di Indonesia.

"Tapi, dari informasi yang saya terima stok yang di dalam negeri kurang lebih 50 juta masker ada. Memang pada masker-masker tertentu itu yang barangnya langka," tuturnya di Istana Negara, Selasa (3/3/2020).  

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: