Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mempertanyakan keandalan sistem di Tokopedia menyusul kabar bocornya data pribadi pengguna platform dagang elektronik tersebut.
"YLKI menduga sistem IT di Tokopedia tidak cukup andal sehingga gampang diretas oleh pihak lain," ujar Ketua Harian YLKI Tulus Abadi dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin (4/5/2020).
Karena itu, YLKI mendesak pihak Tokopedia untuk memberikan klarifikasi kepada publik terkait sistem atau teknologi yang dipakai dalam perlindungan data pribadi.
"Apakah sistem perlindungan data pribadi di Tokopedia digaransi oleh pihak-3 atau tidak?" tanya Tulus lagi.
Selain itu, YLKI juga mempertanyakan berapa lapis sistem keamanan Perlindungan data pribadi yang digunakan Tokopedia. Organisasi nirlaba yang berdiri pada 1973 itu pun meminta pemerintah turun tangan dalam kasus peretasan ini.
"Ini guna memberikan perlindungan dan rasa aman konsumen," tandas Tulus.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: