Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perjalanan Hidup Didi Kempot, The Godfather of Broken Heart Teman Galau Sobat Ambyar

Perjalanan Hidup Didi Kempot, The Godfather of Broken Heart Teman Galau Sobat Ambyar Kredit Foto: Antara/Prasetia Fauzani

Saat menjadi pengamen, pria asal Surakarta ini mengamen dari trotoar ke trotoar. Bersama grupnya yang saat itu bernama Kelompok Pengamen Trotoar yang bila disingkat jadi Kempot. Itulah nama yang akhirnya melekat menjadi nama panggung Didi hingga akhir hayatnya.

Bisa dibilang, lagu karya Didi Kempot memang jumlahnya ratusan dan sebagian besar memang jadi hits. Tapi sayangnya royalti yang ia dapat tak besar. 

Didi Kempot sendiri mengaku bahwa sistem pemberian royalti di dunia musik Indonesia saat itu memang sangat kecil. 

“Lagu saya tuh banyak, karya saya tuh banyak. Banyak yang sudah mendapatkan sesuatu dari lagu-lagu saya entah itu diputar di radio mana atau karaoke, untuk royalti kita sampai saat ini belum. Saya belum menikmati dari apa yang telah saya kerjakan,” keluhnya di tahun 2017, seperti dikutip Okezone.

Kala itu ia sempat dicurangi meski peraturan sudah ada, tetapi tetap ada oknum yang melanggar. Namun karyanya tak akan pernah mati sampai di situ. Hal ini lantaran pria yang tak lulus SMA ini juga populer di luar negeri, khususnya di Suriname.

Salah satu negara di benua Amerika ini memang dipenuhi diaspora Indonesia. Bahkan, Mendagri Suriname yang menjabat di tahun 2013 bernama Soewarto Mustadja, berdarah Kebumen, Jawa Tengah.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: