Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Digadang-gadang Capres 2024, Pahit-pahitnya Anies Bisa Senasib dengan Gatot Nurmantyo

Digadang-gadang Capres 2024, Pahit-pahitnya Anies Bisa Senasib dengan Gatot Nurmantyo Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat

"Anies memiliki magnet elektoral. Dia gubernur, media darling, dan dianggap sebagai figur yang berseberangan dengan pemerintah. Kalau cari pemimpin di luar pemerintah, yang selalu berhadap-hadapan, Anies penantang satu-satunya yang muncul," tutur Adi.

Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay menyarankan Anies Baswedan mulai mendekati partai politik agar bisa mencalonkan diri di Pilpres 2024. Anies tercatat bukan kader parpol manapun. Anies perlu mendapat dukungan parpol karena tak ada jalur independen dalam Pilpres.

"Anies ini mungkin didorong maju (Pilpres), tapi dukugan parpol enggak ada, bukan pengurus parpol dia. Nasib Anies bergantung pada parpol mau dukung dia atau enggak," kata Saleh, Sabtu (16/5).

Baca Juga: Ketum Demokrat Seru Lawan Covid-19, Katanya Ini Total War!

Tokoh muda Muhammadiyah itu merasa nasib Prabowo Subianto lebih baik karena mengetuai partai Gerindra. Prabowo sudah punya perangkat sendiri jika ingin bertarung lagi di Pilpres.

"Jangan terlalu cepat mengatakan dia (Anies) bakal maju. Kalau Prabowo pasti bisa maju karena ada kendaraan politik, bisa koalisi dengan 1-2 parpol lain. Dibanding anies, Prabowo lebih mungkin," ujar Saleh.

Saleh mengingatkan Anies bahwa pertarungan Pilpres akan berbeda dibanding ketika memenangkan Pilgub 2017. Saat itu, Anies mendapat banyak dukungan dari kelompok Islam yang menjegal Basuki Tjahaja Purnama.

"Anies harus banyak lobby parpol. Anies menangkan Pilgub 2017 tanpa modal. Dia didukung umat, Anies harus bayar dengan prestasi, keberpihakan pada umat dan harus jaga hubungan dengan parpol," ucap Saleh.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: