Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ade Dicap Hina Tokoh Muhammadiyah, Ucapan Elit PAN Top Markotop!

Ade Dicap Hina Tokoh Muhammadiyah, Ucapan Elit PAN Top Markotop! Kredit Foto: Ade Armando
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay mengingatkan Ade Armando soal komentar mengenai Din Syamsuddin. Ucapan Ade yang dianggap menghina mantan tokoh penting di Muhammadiyah Din Syamsuddin dan Ade dianggap sudah kebablasan.

Saleh menilai bahwa dosen Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia (UI) hanya bisa mencari sensasi.

"Ade ini terlalu usil. Banyak mencampuri urusan orang. Kelihatannya dia mau membela pemerintah. Tetapi tidak jelas apa posisinya di dalam pemerintahan. Tidak jelas juga dia merepresentasikan siapa," kata Saleh pada Selasa (2/6/2020).

Baca Juga: Ogah Minta Maaf ke Din Syamsuddin, Ade Armando Ungkap Pembelaan Dirinya

Pernyataan Ade Armando dianggap Saleh merendahkan Din soal pendapat mengenai syarat pemakzulan presiden. Ia kemudian meminta agar UI menegur Ade dan memberikan peringatan kepada akademisinya itu.

"Kasihan dengan Ade ini. Sudah lama dia melakukan aksi seperti ini. Mungkin berharap diajak gabung di pemerintahan. Tapi anehnya tidak masuk-masuk. Mungkin dinilai tidak ada juga yang spesial dari dia," ujarnya.

"Sebagai akademisi dari universitas besar, tidak seharusnya dia berperilaku seperti itu. Secara institusi, Universitas Indonesia tempat dia mengajar dipastikan tidak diuntungkan dengan tindakan dan perilaku seperti itu. Sudah selayaknya, Ade Armando ini diperingatkan," kata Saleh lagi.

Sebelumnya Ade juga telah mengonfirmasi ucapannya di media sosial yang dianggap menyerang Din. Ia siap bertanggung jawab lantaran telah disomasi oleh PW Pemuda Muhammadiyah Jateng karena dianggap menghina Muhammadiyah dan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: