Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bahwa China merupakan kekuatan dunia.
Hal ini dikatakan sekaligus untuk menjawab tudingann kedekatan antara Indonesia dengan China yang dianggap berlebihan.
"Supaya anak muda tahu, ekonomi Tiongkok ini hampir 18% berpengaruh ke ekonomi global. Amerika kira-kira 25%. Jadi suka tidak suka, senang tidak senang, mau bilang apapun, Tiongkok ini merupakan kekuatan dunia yang tidak bisa diabaikan," katanya pekan lalu.
Baca Juga: Banyak Pengamat yang Kritik Pemerintah Gak Pakai Data, Luhut Kasih Sindiran Pedas
Baca Juga: Lagi, Menteri Luhut Bahas Soal Tenaga Kerja...
Sambungnya, besarnya China terhadap dunia sebagai gambaran kepada masyarakat bahwa kerja sama dengan negara itu bisa dijalankan. Terlebih Indonesia saat ini negara yang menganut bebas aktif dalam bekerja sama.
"Jadi tidak bisa kita musuhin satu [negara], maunya sama ini saja. Dan juga tidak ada alasan kita bermusuhan," katanya.
Namun, hubungan kedua negara diyakini bisa mendongkrak ekonomi Indonesia, yang diprediksi bakal terkoreksi di kuartal II 2020.
"Pada Q1 memang kita plus 2,97%. Itu tergolong baik dibandingkan negara lain yang mengalami kontraksi. Tapi kita lihat Q2 mungkin lebih bawah lagi tumbuhnya," ucapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil