Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dear Kaum Rebahan, Begini Caranya Biar Duit yang Bekerja Keras Sendiri

Dear Kaum Rebahan, Begini Caranya Biar Duit yang Bekerja Keras Sendiri Kredit Foto: Freepik

 

3.     Lakukan diversifikasi investasi

Salah satu prinsip utama dalam investasi adalah ‘jangan menaruh semua telur dalam satu keranjang’ yang menggambarkan pentingnya untuk mengalokasikan investasi kita dalam beberapa instrumen investasi. Tujuannya adalah untuk meminimalisir risiko apabila ada hal yang tidak terduga mempengaruhi salah satu aset investasi anda. Ingat, kita mau membuat uang kita keringetan, bukan kita yang keringetan.

 

Baca Juga: Buru-Buru Diambil, Nilai Investasi Unit Link Bisa Jadi Nol

 

4.     Reksa dana sebagai pilihan investasi

Reksa dana dapat dipertimbangkan apabila ketiga faktor di atas merupakan fokus investasi anda. Reksa dana dikelola oleh manajer investasi profesional dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) memastikan pengelolaan investasi dilakukan secara pruden. Reksa dana juga memiliki variasi jenis kelas aset yang memiliki tingkat risiko berbeda, dari yang konservatif hingga agresif, sehingga memberi pilihan bagi kita sesuai dengan profil risiko dan kebutuhan investasi. Reksa dana juga menerapkan prinsip diversifikasi, di mana portofolio investasi reksa dana berisi dari berbagai jenis saham, obligasi, atau instrumen pasar uang. Bagi investor pemula, saya merekomendasikan reksa dana pasar uang untuk mencoba mekanisme investasi di reksa dana. Reksa dana pasar uang memiliki tingkat risiko konservatif dengan potensi imbal hasil kompetitif dengan deposito.

 

“Dalam kondisi seperti saat ini, jangan biarkan uang Anda rebahan. Manfaatkan reksa dana pasar uang untuk membuat uang keringetan alias bekerja keras. Reksa dana pasar uang aman, karena diawasi oleh OJK. Selain itu, reksa dana pasar uang memiliki tingkat risiko yang rendah dan bersifat likuid alias bisa dicairkan kapan saja tanpa biaya keluar/masuk. Anda hanya perlu menghubungi perusahaan manajer investasi atau agen penjual efek reksa dana untuk mulai berinvestasi di reksa dana,” pungkasnya.

 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: