Kemudian, ia memberikan usul agar rapid test dan swab digratiskan. Bahkan, jika tidak bisa gratis, ia meminta agar paling tidak kedua jenis tes tersebut disubsidi.
"Makanya kami katakan, ya mbok kalau bisa rapid test ini karena sudah dikomersialisasi di bawah sedangkan negara sudah kasih uang, mbok digratiskan lah. Jika pun tidak bisa, ya minimal pemerintah subsidi lah itu," katanya.
Sebelumnya, Kepala Negara dalam video pidato presiden yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (28/6), sempat menyinggung soal anggaran kesehatan untuk penanganan Covid-19 yang baru turun sebesar 1,53%.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil