Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mahasiswi Psikologi Dipelihara Om-om, Penghasilan Fantastis!

Mahasiswi Psikologi Dipelihara Om-om, Penghasilan Fantastis! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Chloe mungkin tidak menyangka hidupnya sekarang bergelimang harta. Mahasiswi jurusan Psikologi ini ketagihan menjadi Sugar Baby dan sampai sekarang sudah dipelihara 6 Sugar Daddy atau yang biasa disebut Gadun. Uang jajan setiap bulannya tersedia dengan mudahnya.

Bercerita pada Femail, Chloe menerima uang jajan perbulannya sekitar Rp52 juta. Itu dia dapat dari satu orang Sugar Daddy, sedangkan sampai sekarang Chloe dipelihara 6 gadun sekaligus. Bisa kebayang berapa uang jajannya per bulan?.

Baca Juga: Saksi ART Predator Seks di Bawah Umur Buronan FBI: Setiap Hari Ada Perempuan di Bawah Umur Datang

Menurut beberapa informasi, Chloe per bulan akan mengantongi uang sebesar Rp312 juta. Bukan uang yang sedikit, terlebih dia hanya menjalani rutinitas sebagai mahasiswi. Tidak hanya uang jajan, dia pun bergelimang fasilitas mewah, sebut saja makan malam di The Shard hingga liburan ke tujuan-tujuan yang jauh termasuk Las Vegas dan Asia.

Lalu, bagaimana petualangan Chloe ini dimulai? Kemudian, bagaimana Chloe membagi waktu bersama enam Sugar Daddy sekaligus?

Dalam keterangannya, untuk urusan waktu, dia akan menyesuaikan dengan jadwal kuliahnya. Setelah itu, urusan 'nge-date' Chloe menjelaskan, dirinya akan memberikan momen dua kali pertemuan per bulan per Sugar Daddy. Dengan syarat ini, para Sugar Daddy tidak merasa dirugikan.

Sebagai Sugar Baby profesional, Chloe sadar betul pekerjaannya ini penuh dengan risiko. Namun, dia mengaku tak takut dengan hal tersebut, bahkan mengatakan, menjadi Sugar Baby itu mengasyikan dan sangat bermanfaat. Sebab, dia bisa hidup foya-foya tanpa harus kerja banting tulang.

Terkait dengan identitasnya ini, Chloe mengaku, teman-temannya tahu dan mendukung, tapi kedua orangtuanya tak tahu. Dia tak ingin orangtuanya tahu, karena ini menyangkut harkat martabat anak perempuannya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: