Ia menilai juga, saat ini lonjakan kasus di masa PSBB transisi akibat lemahnya pengawasan dari pemerintah.
Selain itu, menurutnya, Pemerintah DKI kerap mengumumkan bahwa angka reproduksi efektif (Rt) virus di DKI telah di bawah satu, yakni 0,99. Pernyataan terkait angka Rt tersebut, lanjut Gilbert, membuat masyarakat semakin menganggap enteng virus ini.
"Menggunakan data dengan Rt 0,99 atau 0,98 sebagai dasar untuk mengatakan Covid-19 sudah terkendali akan membuat kita gegabah," ucapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil