Bergidik! Begini Kisah Wanita Korut Hadapi Siksaan dalam Tahanan
Korea Utara tidak memberikan respon mengenai laporan tersebut, akan tetapi sebelumnya mengatakan kritik atas hak asasi manusia adalah cara untuk menggulingkan rezimnya.
Seorang perempuan lain menceritakan mengenai kisahnya pada tahun 2010 saat ia diperkosa oleh seorang petugas.
"Dia mengancam bahwa aku akan dipermalukan jika menolaknya. Dia bahkan mengatakan kepada saya bahwa dia dapat membantu saya untuk dibebaskan lebih cepat jika menurutinya," ujarnya.
Mengumpulkan informasi dari Korea Utara yang tertutup sangatlah sulit, dan laporan tersebut mengakui kurangnya akses ke negara tersebut untuk memverifikasi masalah ini.
Pejabat Hak Asasi Manusia PBB, Daniel Collinge, dalam laporan mengatakan proyek tersebut untuk menekankan Pyongyang agar memperbaiki situasi.
Ia juga mendesak negara-negara lain untuk tidak mendeportasi para pembelot yang mempertaruhkan hidup mereka untuk mencapai kebebasan dan kemakmuran.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: