Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jadi Tambang Kekayaan Tesla, Elon Musk Puji China dan Kritik AS

Jadi Tambang Kekayaan Tesla, Elon Musk Puji China dan Kritik AS Tesla Motors CEO Elon Musk introduces the falcon wing door on the Model X electric sports-utility vehicles during a presentation in Fremont, California in this September 29, 2015, file photo. | Kredit Foto: Reuters/Stephen Lam
Warta Ekonomi, Jakarta -

Miliarder Elon Musk semakin semringah melihat valuasi Tesla yang dipimpinnya semakin melaju di depan Toyota, Honda dan Volkswagen. Dalam sebuah podcast, ia mengungkap etos kerja China yang sangat baik. Hal ini lantaran perusahaannya melayani banyak permintaan di China.

Berbicara dalam sebuah podcast bersama Daily News Automotive News, Elon Musk menyatakan bahwa jaringan dealer konvensional saat ini semakin ditinggalkan konsumen.

Baca Juga: Elon Musk Bagikan Kisah Titik Terendah Hidupnya 12 Tahun Lalu

Konsumen lebih gemar berbelanja lewat layanan online, mereka bahkan cenderung tidak ingin pergi ke dealer, dan kalaupun melakukan test drive akan melangsungkan transaksi di lobi dealer.

Di tengah pujian etos kerja China tersebut, pria kelahiran Afrika Selatan ini bahkan mengkritik sikap kerja di negaranya, Amerika Serikat (AS).

"Ada banyak orang pintar, dan pekerja keras di China Mereka tidak cepat berpuas diri, sedangkan saya melihat di Amerika Serikat semakin banyak orang cepat merasa puas diri," ucapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: