Sebuah kuil yang ada di Jepang menjadi pembicaraan masyarakat yang ada di sana karena keunikan yang ia miliki.
Kuil ini bernama Nyan-Nyan Ji yang ada di Prefektur Kyoto Jepang.
Mengapa kuil ini banyak dibicarakan oleh umum? Karena baik biksu maupun para pekerja yang ada di kuil tersebut semuanya adalah kucing.
Dikutip dari World of Buzz, ini sesuai dengan namanya yaitu 'Nyan-nyan' yang jika diartikan ke Bahasa Indonesia adalah suara kucing yang mengeong.
Sedangkan 'Ji' dalam bahasa Jepang sendiri artinya adalah kuil.
Kuil ini pertama kali dibuka pada tahun 2016 oleh seorang pelukis asal Jepang bernama Toru Kaya.
Ia terinsipirasi dari kucing yang menjadi hewan favoritnya. Hal itu bisa kita lihat dari desain yang muncul dalam kuil ini.
Di berbagai sudut bangunan, terdapat banyak aksesori berbau kucing. Mulai dari foto, boneka, dan bahkan hiasan meja semuanya memiliki unsur mamalia berkaki empat tersebut.
Yang menjadi menyenangkan adalah, setelah selesai berdoa, para jemaah yang ada di kuil tersebut bisa bermain dengan para kucing itu.
Selain itu, Ketua Biksu yang ada di kuil tersebut bernama Koyuki juga adalah seekor kucing.
Koyuki dikenal oleh para masyarakat sebagai biksu tertua karena wajah dari kucing ini yang selalu terlihat cemberut.
"Koyuki adalah kucing yang sangat dewasa dan bisa berdiam diri di satu tempat untuk waktu yang lama.
"Membuat dia cocok untuk pekerjaan ini. Ditambah dia (Koyuki) juga tidak takut dengan petir dan juga gempa bumi," ujar pemilik Koyuki yang tidak mau disebutkan namanya.
Jika berminat untuk mengunjungi kuil unik ini, maka Anda bisa mengunjunginya di 520 Yasekonoecho, Sakyo-Ku, Prefektur Kyoto, Jepang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: