Sebelumnya, ia juga mengatakan masyarakat tengah menunggu maklumat kami. "Publik akan menunggu besok apa yang menjadi isi maklumat kami. Apakah maklumat itu akan membuat keriuhan politik? Bernada makar? Mengancam? Mencaci? Akan jadi tertawaan? Atau hanya sebatas retorika kata-kata bak syair pujangga yang hanya enak dibaca, namun tak lebih dari sekedar kata-kata?," kicaunya.
Sambung dia, "Kalau mau tahu kualitas kami itu, googling lah jejak digital para deklaratornya. Minus integritas, surplus bacotan. Begitulah gerakan ini bagai menanam pohon dari ranting yang telah kering dan sudah getas. Mau disiram dan dipupuk sebanyak apapun, tetapi tak tumbuh. Hanya, tak tau diri," tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: