PT Pertamina (Persero) mengalami kerugian mencapai Rp11,13 triliun pada semester I-2020. Komisarisnya, Basuki Tjahaja Purnama atau dikenal pula sebagai Ahok mendapat sorotan dari publik belakangan ini.
Khususnya saat kebanyakan orang ingat bahwa Ahok pernah memastikan posisinya mampu membuat anggaran di Pertamina naik.
Hal itu kemudian membuat warganet melayangkan berbagai argumen kepada Ahok yang kini hangat dibincangkan di berbagai media sosial.
Baca Juga: Mulutmu Harimaumu, Mulut Ahok Senjata Makan Tuan!
Baca Juga: Adu Mulut Ributin Ahok, Said Didu Vs Ferdinand
1. Ahok Mendapat Komentar dari Sejumlah Pihak
Kerugian Pertamina membuat Ahok menjadi pihak yang diperhatikan oleh publik. Ahok mendapat 'ejekan' dari warganet karena pernyataan yang sempat ia keluarkan dan beredar di lini masa media sosial dalam bentuk video.
Sebelumnya Ahok sempat mengatakan jika dalam tujuh bulan perusahaan itu tidak terlihat berjalan, maka dirinya akan bubar dan berhenti dari Pertamina.
2. Mendapat Sindiran dari Rizal Ramli
Ahok semakin diperhatikan oleh sejumlah orang saat Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri Indonesia pada masa pemerintahan Abdurrahman Wahid, Rizal Ramli memberi komentar mengenai kerugian Pertamina.
Menurut Rizal Ramli, mantan Gubernur DKI Jakarta itu belum memiliki kemampuan yang cukup tinggi untuk menjalankan Pertamina.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: