Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Eks Muslim Jadi Atheis Bikin Geger, Robek dan Ludahi Alquran

Eks Muslim Jadi Atheis Bikin Geger, Robek dan Ludahi Alquran Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Nama Armin Navabi sedang menjadi pembicaraan banyak netizen di seluruh dunia. Ini terjadi dikarenakan pria ini membuat video kontroversial di sosial media Twitter beberapa waktu lalu.

Pria yang memiliki komunitas daring bernama Atheis Republic tersebut diketahui merobek sebuah Alquran, meludahinya, kemudian mengunggah video tersebut di internet. Hal ini sebenarnya sedikit ironis mengingat Amin Navabi dulunya adalah muslim yang taat.

Baca Juga: Luhut Sebut Sejak Kecil Jokowi Sudah Hafal 40 Juz Alquran, Asli?

Atheist Republic founder Armin Navabi tears up the Quran and spits on it,  tweets video with #DesecrateTheQuran

Saat masih berusia muda, Armin Navabi merupakan pemuda yang tidak pernah meninggalkan ibadah shalat, ataupun berdoa sekalipun. Ia merasa bahwa ia ingin tahu tentang agama yang ia anut kemudian memperdalamnya.

Hingga saat beranjak dewasa, Armin Navabi merasa bahwa agama itu tidak masuk akal dan menurutnya Tuhan tidak pernah menjawab doa yang ia panjatkan. Armin Navabi kemudian menyimpulkan bahwa Tuhan itu hanya khayalan.

Dia pun memutuskan murtad dari Agama Islam dan berubah menjadi seorang atheis. Tidak hanya itu, ia kemudian mendirikan komunitas Atheis Republic dan kemudian mengikuti tren anti-islam.

Puncaknya adalah apa yang ia lakukan pada awal September 2020 kemarin. Pada Selasa (1/9/2020) dia mengunggah video merobek Alquran bertajuk “DesecrateTheQuran” atau “Nodai Quran”.

Hingga saat ini, video perobekan Alquran yang diunggah di Twitter pada 1 September 2020 telah ditonton sebanyak 92,5 ribu kali. '

Tak hanya ditonton, video tersebut juga diunggah ulang sebanyak 1.000 kali dan dibanjiri 2.000 komentar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: