Militer Turki Mejeng di Mediterania, Nyali Presiden Siprus Ciut
"Turki terus melanggar zona maritim kami dengan pengeboran ilegal," kata Anastasiades. Nicosia selalu siap untuk berdialog. Tetapi agaar efektif, hal itu perlu didefinisikan dengan jelas berdasarkan hukum internasional, tanpa pemerasan dan ancaman," ujarnya.
Apa yang diucapkan Anastasiades juga berkaitan dengan pernyataan yang sebelumnya diucapkan oleh Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogn. Erdogan bersikeras melakukan riset minyak dan gas di wilayah yang masih masuk dalam teritorial Turki. Oleh sebab itu, Erdogan mengancam akan menempuh jalur mana pun untuk mempertahankan kedaulatan negaranya.
"Turki akan mengambil haknya di Mediterania, Laut Aegea dan Laut Hitam juga. Kami tidak menginginkan tanah, kedaulatan dan kepentingan orang lain. Kami tidak akan mentolerir mereka yang menargetkan tanah dan kedaulatan kami," ucap Erdogan dikutip dari Ahval News.
"Kami bertekad untuk melakukan apa pun yang diperlukan untuk ini di tingkat politik, ekonomi, dan militer. Kami ingin semua orang menyadari bahwa Turki bukan lagi negara yang menguji ketegasan, kemampuan, dan keberaniannya," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: