Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Peneliti Temukan Tata Surya Bintang Tiga di Luar Angkasa

Peneliti Temukan Tata Surya Bintang Tiga di Luar Angkasa Seseorang sedang melihat galaxy. | Kredit Foto: Unsplash/Greg Rakozy

Pada 2019, para ilmuwan dari Harvard Center for Astrophysics menggunakan teleskop Survei Satelit Transit Exoplanet NASA untuk menemukan planet LTT 1445 A b dan tiga bintangnya, 22 tahun cahaya dari Bumi. Peneliti saat itu menggunakan susunan teleskop untuk melihat orbit tiga bintang selama 11 tahun, menemukan bahwa mereka semua berada di bidang yang berbeda dan tidak sejajar.

"Ini terbukti penting untuk memahami bagaimana bintang-bintang membentuk cakram," jelas rekan penulis studi, John Monnier.

Baca Juga: Mengungkap Denyut Kehidupan di Planet Bersuhu 400 Derajat Celcius

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan apakah ada planet potensial, meskipun bukti menunjukkan keberadaannya Van Der Marel mengatakan kami pikir keberadaan planet di antara cincin-cincin ini diperlukan untuk menjelaskan mengapa piringan itu terkoyak.

"Planet ini sepertinya telah mengukir celah debu dan mematahkan cakram di lokasi cincin dalam dan luar saat ini," kata Van der Marel.

Pada Juni 2016, exoplanet Kepler-1647 b ditemukan 3.700 tahun cahaya dari Bumi. Ini adalah bagian dari sistem bintang ganda, mirip dengan planet Luke Skywalker, Tatooine.

Lebih dari 4.000 exoplanet telah ditemukan oleh NASA, di mana sekitar 50 di antaranya diyakini berpotensi layak pada September 2018. Planet-planet ekstrasurya ini memiliki ukuran dan orbit yang tepat dari bintang untuk mendukung air permukaan dan setidaknya secara teoritis, untuk mendukung kehidupan manusia dan mahluk hidup seperti di Bumi.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: