Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cara Gunakan Google Ads, Alat Pemasaran Online Berbayar

Cara Gunakan Google Ads, Alat Pemasaran Online Berbayar Kredit Foto: Unsplash/Lauren Edvalson

Cara Menggunakan Google Ads

I. Buat Akun Google Ads

Setelah Anda memutuskan untuk menjalankan kampanye pemasaran melalui Google Ads, Anda harus membuat akun Google Ads terlebih dahulu. Anda dapat menyiapkan akun Google Ads melalui link berikut: https://ads.google.com/home/

Selanjutnya, Anda akan dipandu untuk menjawab berbagai pertanyaan seperti alamat email dan situs web yang akan Anda dikirimi iklan. Anda juga perlu mengisi informasi seputar negara, zona waktu, dan mata uang yang Anda gunakan.

Baca Juga: Membedah Perbedaan Traditional Marketing dan Digital Marketing

Setelah akun Anda aktif, Anda perlu memerhatikan beberapa hal berikut sebelum mulai menjalankan kampanye pemasaran melalui Google Ads:

- Kata kunci-istilah penelusuran tempat Anda ingin beriklan (lebih baik: atur kata kunci tersebut ke dalam grup).

- Teks dan judul iklan. 

- Pilih keyword yang sesuai.

II. Hubungkan dengan Google Analytics

Jika sebelumnya telah menyiapkan alat Google Analytics di situs web, Anda dapat melacak traffic, konversi, target, dan metrik apa pun. Anda juga perlu menghubungkan akun Analytics ke Google Ads Anda. Dengan menghubungkan akun ini akan mempermudah Anda untuk bisa melakukan pelacakan, analisis, dan pelaporan antara saluran dan kampanye pemasaran secara bersamaan.

III. Tambahkan Kode UTM

Kode Urchin Tracking Module (UTM) digunakan oleh Google untuk melacak aktivitas apa pun yang berkaitan dengan link tertentu. UTM adalah bagian dari URL yang mengikuti tanda tanya ("?"). Kode UTM akan memberi tahu Anda mengenai penawaran atau iklan mana yang dapat menghasilkan konversi sehingga Anda dapat melacak bagian yang paling efektif dari kampanye pemasaran tersebut. Kode UTM dapat mempermudah pengoptimalan Google Ads.

IV. Siapkan Pelacakan Konversi

Pelacakan konversi akan memberi tahu Anda berapa banyak pelanggan atau prospek yang diperoleh dari kampanye iklan tersebut. Pelacakan konversi membantu Anda untuk bisa melacak penjualan (atau aktivitas lain) di situs web, instal aplikasi, atau interaksi lain dari iklan Anda.

V. Integrasikan Google Ads dengan CRM

Mengintegrasikan Google Ads dengan CRM memberikan Anda kemampuan untuk bisa melacak kampanye iklan mana yang berhasil menarik hati audiens sehingga Anda dapat terus memasarkan kepada mereka dengan memakai strategi yang relevan.

VI. Strategi Bidding Google Ads

Secara umum, bid adalah sejumlah anggaran yang harus Anda keluarkan untuk melakukan pemasaran melalui Google Ads. Setelah menyiapkan kampanye pemasaran, sekarang saatnya untuk mulai menawarkan produk Anda. Ingat, kemampuan Anda untuk menentukan peringkat di Google Ads bergantung pada cara Anda sendiri. Meskipun jumlah bidding tersebut akan bergantung pada anggaran dan target Anda, ada beberapa strategi dalam melakukan bidding yang harus Anda ketahui sebelum meluncurkan kampanye pemasaran berbayar. 

Bidding Otomatis vs. Manual

Terdapat dua opsi dalam bidding, yaitu otomatis dan manual. Berikut cara kerjanya:

-Bidding otomatis menempatkan Google sebagai pengendali sistem yang mengizinkan platform tersebut untuk menyesuaikan tawaran berdasarkan kompetitor bisnis. Anda dapat menetapkan anggaran maksimum dan Google akan memberikan peluang terbaik untuk mendapatkan bidding dalam keterbatasan tersebut.

-Bidding Manual membantu Anda untuk bisa menetapkan jumlah bidding pada setiap grup iklan dan keyword tersebut sehingga memberikan kesempatan untuk mengurangi pengeluaran pada iklan yang memiliki performa rendah.

Biaya Per Akuisisi (CPA)

Jika gagasan menghabiskan uang untuk mendapatkan prospek membuat Anda tidak nyaman, ada cara yang lain. Sebagai gantinya, Anda dapat menetapkan cost per acquisition atau biaya per akuisisi (CPA) hanya dengan membayar jasa iklan saat pengguna berubah menjadi pelanggan bisnis. Meskipun strategi penawaran ini dapat menghabiskan lebih banyak biaya, hal ini bisa menjadi solusi yang efektif karena Anda hanya membayar bila mendapatkan pelanggan yang melakukan transaksi. Strategi ini memudahkan Anda untuk bisa melacak dan menghitung biaya pengeluaran untuk iklan.

Mengingat jangkauan dan popularitasnya yang sangat besar, Google Ads harus menjadi bagian dari strategi pemasaran berbayar yang bisa Anda gunakan. Kampanye Google Ads sangat bermanfaat bagi pemasaran digital. Dengan menggunakan strategi dan informasi yang telah diberikan di atas, Anda memiliki sesuatu yang dibutuhkan untuk membuat kampanye pemasaran online yang berhasil sehingga bisa mendorong pengguna untuk mengakses iklan hingga menjadi seorang pelanggan.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Patrick Trusto Jati Wibowo
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: