Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Apa Itu Saham Tidur?

Apa Itu Saham Tidur? Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta

Di bursa saham negara mana pun, selalu ada saham tidur. Bedanya, saham-saham tidur di bursa saham luar negeri bisa digerakkan oleh market maker. Market maker diperbolehkan menggerakkan saham-saham tidur , atas persetujuan otoritas pasar modal.

Namun, market maker ini hanya ada di pasar modal yang menerapkan sistem quote driven, seperti bursa saham Amerika Serikat (AS).

Quote driven market adalah sistem bursa saham elektronik di mana harga ditentukan dari penawaran dan permintaan penawaran yang dibuat oleh pembuat pasar, dealer, atau spesialis. Quote driven juga dikenal sebagai pasar yang digerakkan oleh harga, dealer mengisi pesanan dari inventaris mereka sendiri atau dengan mencocokkannya dengan pesanan lain.

Pasar quote driven adalah kebalikan dari pasar yang digerakkan oleh pesanan, yang menampilkan harga penawaran dan permintaan investor individu dan jumlah saham yang ingin mereka perdagangkan. Quote driven paling sering ditemukan di pasar obligasi, mata uang, dan komoditas. Pasar ini juga dikenal sebagai pasar dealer karena semua perdagangan dieksekusi melalui dealer.

Dealer bekerja dengan bank investasi, bank komersial, dan broker-dealer, memberikan quote driven untuk instrumen yang berbeda dan semua pelanggan perlu berdagang melalui mereka dengan harga quote driven.

Karena itulah dengan sistem quote driven, saham tidur bisa kembali bangki. Tetapi di Indonesia, saham tidur sangat berisiko merugikan. Hal ini karena investor tidak dapat menjualnya dengan mudah. Bahkan, saham tidur bisa bertahan di harga tidurnya dalam jangka waktu yang lama. 

Seringkali saham tidur itu tidur karena memang tidak ada yang mempedulikannya dan adanya unsur negatif di dalam saham maupun perusahaannya. Sehingga memiliki saham tidur sangatlah berisiko. Namun jika fundamental berubah menjadi lebih baik, saham yang tertidur akan dilirik oleh investor dan menjadi lebih aktif di pasar.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: