Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Airport Tax Dihapus, Penumpang Pesawat di Bandara Angkasa Pura I Naik 29%

Airport Tax Dihapus, Penumpang Pesawat di Bandara Angkasa Pura I Naik 29% Calon penumpang antre saat melakukan check in di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (9/9/2020). PT Angkasa Pura II (Persero) mencatat terdapat peningkatan lalu lintas angkutan udara di Bandara Soekarno Hatta dengan jumlah penerbangan pada Agustus 2020 naik 17 persen dibandingkan Juli 2020 menjadi 14,393, jumlah pergerakan penumpang naik 36 persen menjadi 1,22 juta orang dan volume angkutan kargo stabil di 38,8 juta kg. | Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Angkasa Pura I (Persero) memprediksi adanya lonjakan penumpang dan pergerakan pesawat pada libur panjang akhir bulan Oktober. Arus mudik diperkirakan akan terjadi pada Rabu (27/10/2020) hingga Kamis (28/10/2020). Sementara, arus balik diprediksi akan terjadi pada 1 November 2020.

Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I Devy Suradji mengatakan, peningkatan trafik penumpang ini disebabkan oleh adanya kebijakan penghapusan Passenger Service Charge (PSC) atau airport tax yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Baca Juga: Intip Jurus Jitu 19 Bandara Angkasa Pura II Bertahan di Masa Pandemi

"Dengan adanya penambahan trafik, teman-teman juga sudah stand-by di lapangan dan kita koordinasi," kata Devy dalam konferensi pers, Senin (26/10/2020).

Adapun di seluruh bandara kelolaan Angkasa Pura I, jumlah penumpangnya meroket hingga 29% menjelang libur panjang.

Sementara itu, General Manager Yogyakarta International Airport (YIA) Agus Pandu Purnama mengatakan, dari kurun waktu 1 hingga 20 Oktober, jumlah penumpang di bandara YIA tercatat mencapai 67.063 orang.

Agus memprediksi adanya peningkatan trafik hingga 20% karena libur panjang di akhir bulan Oktober dan 44% di akhir tahun.

"Contoh, kami biasanya 38 pergerakan sekarang bisa jadi 52 pergerakan pesawat dan didominasi 20 flight ke Cengkareng, lalu ke Balikpapan 8 flight," kata Agus.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: