Penerapan protokol 3M yang meliputi memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak serta menghindari kerumunan perlu dimaksimalkan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. Terlebih lagi, protokol 3M merupakan upaya yang mudah dan murah untuk diterapkan masyarakat.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Dokter Reisa Broto Asmoro, mengungkapkan bahwa kebiasaan baik untuk menjalankan 3M berdampak luar biasa. Bukan hanya melindungi diri sendiri, melalui protokol ini masyarakat sudah punya andil dalam membantu tenaga kesehatan (nakes). Baca Juga: Ayo Berhenti Pakai Masker di Dagu, Berisiko!
"Dampak mencegah penularan Covid-19 melalui 3M ini sangat luar biasa. Selain membantu nakes, juga mengurangi beban daya tampung ruang perawatan di rumah sakit darurat Covid-19," pungkas Dokter Reisa, dilansir pada Selasa, 17 November 2020. Baca Juga: Tetap Pakai Masker Walau Sembuh dari Covid-19 Ya! Ini Alasannya
Lebih lanjut, Dokter Reisa mengimbau masyarakat untuk menjaga kondisi tubuh supaya tetap sehat. Upaya itulah yang bisa dilakukan selagi menunggu vaksin yang aman dan efektif untuk mengatasi Covid-19.
"Sambil menunggu vaksin, kita jaga kondisi tubuh kita agar tetap sehat. Disiplin menerapkan 3M yang dipraktikkan sebagai satu kesatuan sangat membantu meringankan beban kita dalam kondisi yang serba sulit di masa pandemi Covid-19," sambungnya lagi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih