Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Permudah Mobilitas Warga, Kementerian PUPR Bangun Jembatan Gantung Mekar Baru

Permudah Mobilitas Warga, Kementerian PUPR Bangun Jembatan Gantung Mekar Baru Kredit Foto: PUPR
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun infrastruktur kerakyatan berupa Jembatan Gantung di Mekar Baru, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang, Banten dalam rangka mempermudah mobilitas warga.

"Hadirnya jembatan ini akan mempermudah dan mempersingkat waktu perjalanan masyarakat perdesaan menuju sekolah, pasar, tempat kerja, menyelesaikan urusan administrasi ke kantor kelurahan atau kecamatan dan akses silaturahmi antarwarga," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulis, Minggu, (22/11/2020).

Basuki Hadimuljono mengatakan, jembatan gantung merupakan salah satu wujud kebijakan Presiden Joko Widodo untuk membangun infrastruktur daerah perdesaan terutama yang sulit dijangkau sehingga lebih terbuka.

Baca Juga: Gelontorkan Rp2,6 Miliar, PUPR Bangun Jembatan Gantung di Serang

Kehadiran jembatan gantung sangat dibutuhkan masyarakat karena kondisi geografi wilayah Indonesia yang memiliki banyak gunung, lembah, dan sungai. Secara fisik, kondisi ini kerap menjadi pemisah antara lokasi tempat tinggal penduduk dengan berbagai fasilitas pelayanan publik seperti sekolah, pasar, dan kantor pemerintahan.

Sementara itu, Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Banten, Ditjen Bina Marga Wida Nurfaida mengatakan, Jembatan Gantung Mekar Baru dibangun sejak tanggal kontrak 11 September dengan masa pelaksanaan 112 hari kalender.

"Saat ini progres konstruksi sudah mencapai 72 persen, sesuai kontrak selesai 30 Desember 2020 tetapi kami targetkan selesai lebih cepat pada 21 Desember 2020 agar segera dapat dimanfaatkan masyarakat," kata Wida, Minggu, (22/11/2020).

Jembatan Gantung Mekar Baru dibangun sepanjang 42 meter dengan lebar 1,5 meter untuk menghubungkan Desa Mekar Baru dan Desa Cikokok, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang, Banten.

Jembatan tersebut dibangun menggunakan anggaran tahun 2020 bertujuan untuk memperlancar mobilitas dan memangkas waktu tempuh antar desa yang sebelumnya harus memutar jauh akibat dipisahkan oleh kondisi geografis, seperti jurang, ataupun sungai.

Baca Juga: Promo! Pertalite Harga Premium Sudah Beredar di 64 Kota, Ini Daftarnya

Anggaran pembangunannya sebesar Rp2,6 miliar yang dikerjakan oleh kontraktor PT Rizky Cipta Guna Perkasa dengan melibatkan pekerja lokal dari sejumlah kampung diantaranya warga Kampung Cikokok, RT 06 RW 02.

"Selain jembatan kami juga akan membantu perbaikan jalan akses dan drainase menuju jembatan masing-masing sepanjang 300 meter. Kami berharap dengan selesainya jembatan nanti dapat dirawat dan dimanfaatkan sebaik-baiknya," kata Wida.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: