PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) dan PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) melalui anak usahanya, yakni, PT Peteka Karya Samudera (PKS) melakukan Perjanjian Kerja sama untuk melaksanakan kegiatan Pemanduan dan Penundaan Kapal di Terminal Khusus TPPI Tuban, di Kantor Pusat TPPI, Jakarta, Selasa (24/11).
Presiden Direktur & CEO TPPI, Yulian Dekri, mengatakan pelaksanaan sinergi ini tentunya akan menunjang kepentingan seluruh pihak dalam mengembangkan bisnis dan usahanya untuk menjadi Perusahaan kebanggaan Bangsa Indonesia dan mewujudkan Visi TPPI untuk menjadi Perusahaan Petrokimia dan Energi Kelas Dunia serta Visi PTK untuk menjadi Perusahaan Jasa Maritim Yang Terintegrasi Dengan Skala Global Pada Tahun 2026. Baca Juga: Bantu Pemerintah Tangani Covid-19, Pertamina Sudah Habiskan Rp1,5 Triliun
"Kami telah melakukan dan akan terus meningkatkan kerja sama seperti ini, tentunya dengan persyaratan saling menguntungkan" imbuh Yulian.
Selain itu disampaikan pula bahwa melalui kerja sama ini, diharapkan juga agar TPPI dapat lebih memfokuskan diri pada core businessnya sebagai produsen Petrokimia dan mempercayakan pengelolaan kegiatan di TERSUS TPPI kepada PKS, mengingat PKS merupakan Badan Usaha Pelabuhan yang berpengalaman dalam bidangnya." katanya. Baca Juga: Mantap! UMKM Binaan Pertamina Bakal Go International, Harumkan Budaya Indonesia
Sambungnya lagi, "Terlebih saat ini TPPI tengah menjalankan proyek Revamping guna meningkatkan kapasitas kilang TPPI, dimana jika proyek yang dijadwalkan selesai pada tahun 2022, maka aktivitas pada TERSUS TPPI akan meningkat tajam."
Sementara itu, Direktur Operasional & COO TPPI, Erwin Widiarta, menambahkan “Saat ini juga sedang disiapkan kerjasama dengan AP PTK lainnya yaitu PT Peteka Karya Jala (PKJ) yang sedang dalam tahap negosiasi. Ini juga bukti komitmen TPPI untuk meningkatkan sinergi dalam group Pertamina.”
Selain itu, Direktur Utama PTK, Nepos MT Pakpahan mengatakan kerja sama yang dilaksanakan antara TPPI dengan PKS merupakan bagian dari pelaksanaan sinergi sesama Anak Perusahaan PT PERTAMINA (Persero) Group yang bertujuan untuk meningkatkan operational excellence serta menjamin keamanan dan keselamatan pelayaran di wilayah TERSUS TPPI Tuban.
Ditambahkannya, "Diharapkan kerja sama ini saling menunjang, saling mendukung dan saling memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak, yaitu PKS dan TPPI untuk kemajuan bersama, dan juga bagi Induk Perusahaan PT PERTAMINA (Persero) secara konsolidasi. Diharapkan PKS dapat memberikan pelayanan terbaik kepada TPPI dalam memberikan pelayanan Jasa Pemanduan dan Penundaan, sehingga kerja sama ini dapat terus ditingkatkan tidak hanya di TERSUS TPPI Tuban tapi juga untuk kegiatan TPPI lainnya." katanya.
Selanjutnya Direktur PKS, Yulius Siaga Tiawarman dalam sambutannya menyampaikan bahwa dengan Kerjasama ini, diharapkan dapat manghasilkan added value bagi kedua belah pihak, mengingat PKS merupakan Badan Usaha Pelabuhan di lingkungan Pertamina Group yang telah berpengalaman dalam kegiatan teknis operasional maupun administrasi Pemanduan Kapal di 10 lokasi TERSUS/TUKS PT Pertamina (Persero) dan di 15 lokasi TERSUS Migas KKKS SKK Migas, dengan didukung SDM Pandu serta Mooring Master yang professional.
Lebih lanjut disampaikan Yulius; PKS sebelumnya telah mendapatkan izin Pelimpahan Pelayanan Jasa Pemanduan dan Penundaan Kapal dari Kementerian Perhubungan di TBBM Single Point Mooring (SPM) Pertamina Tuban, yang lokasinya bersebelahan dengan TERSUS TPPI Tuban.
“Saya harap dengan kehadiran BUP PKS di wilayah Tuban, dapat menjadi perpanjangan tangan negara dalam kegiatan Pemanduan Kapal untuk menjamin keamanan dan keselamatan pelayaran di perairan Tuban serta kelancaran operasional kegiatan di TERSUS TPPI yang merupakan obyek vital nasional,” ujar Yulius.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil