Pemeluk Islam di Israel Bertambah dari Waktu ke Waktu, Gak Kaget Penyebabnya...
Selain membantu para "petobat" menemukan jalan kembali ke Yudaisme, organisasi ini juga dikenal membantu anak-anak muda dari latar belakang bermasalah untuk berintegrasi ke dalam masyarakat. Mereka juga membantu perempuan yang mengalami pelecehan fisik atau sosial untuk kembali ke kehidupan normal.
Sekarang, Anat mengklaim dia menerima lima permintaan bantuan setiap hari. Beberapa berasal dari wanita, yang "bertobat" dan yang ingin mencari jalan keluar. Lainnya dikirim oleh keluarga atau kenalan, yang tahu tentang hubungan yang kasar dan ingin membantu mereka mengakhiri masalah tersebut.
"Sulit untuk memberikan angka resmi tetapi kami tahu bahwa kasus konversi sedang meningkat. Hanya karena proses asimilasi di Israel juga meningkat," katanya, seperti dikutip dari Sputniknews, Jumat (11/12/2020).
Pernyataan Anat didukung oleh statistik. Pada tahun 2003, misalnya, angka resmi menunjukkan bahwa 40 orang Yahudi Israel masuk Islam. Pada tahun 2006 angka itu hampir dua kali lipat, di mana negara mencatat 70 kasus seperti itu.
Sejak saat itu, kecenderungan tersebut terus berkembang. Antara tahun 2005 hingga 2007, 250 orang Israel resmi masuk Islam, banyak dari mereka adalah perempuan.
"Cara kerjanya adalah bahwa perempuan akhirnya pindah agama karena mereka menikah dengan pria Muslim, dan ini menimbulkan masalah bagi kami karena mereka adalah orang 'kafir' yang mengambil perempuan kami dari Yudaisme," paparnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: